~BUMI AMBIA..
~**~ CinTa BaGai
SamBal BeLacan ~**~
Definasi sebuah perjalanan.. |
Aseey meeennn.
Harap tak megong..
Saat aku
sandarkan lepas lelahku dri MH, selepas tawaf dan saie..Selepas habis zikir dan
membaca surah cinta dri Tuhan ( lepas ngaji bah ).
Ehee, idea ini datang..agaknya aku teringat bumi
Malaysia..Makanan Malaysia, ehemmm
orang2 Malasysia khususnya..ohya yang terkuak di mindaku bila makcik sebelah
cerita tentang SAMBAL BELACAN.. yuhuuu,
perghhh..semua orrang mendengar terangkat anak tekak.. glup..
Tapi aku lain
pula, aku mula ketagih mahu menulis apa saja sekarang.. Tap tup tap tup..eheeee, aku mula semangat
meminjam lappy kawan sebilik, nasib dia bawa, dan aku pakaian pun cukup2 basuh kering je ni.. Apa pun aku ok je.. relaks..
Greangg!!! U Turn pada my entry K..
Salad Special, hanya yang terbaek dari tanah tumpah darahku Malaysia |
Hati dan
perasaan…!
Tidak akan habis
tinta pena untuk menhuraikan cerita ini, semua bagaikan fatamorgana yang selalu
nampak dan menghilang. Semakin dikejar, semakin tak nampak jelas wujudnya.
Hingga pada akhirnya menghilang ditelan putaran waktu.
Terkadang
perasaan menjadi sangat sulit untuk diterjemahkan, sehingga hati harus
tertatih dalam menanggapinya. Bibir seringkali menyembunyikan makna tersirat
dari kata “jenuh” untuk mengucapkan kata cinta. Namun hati selalu berkata
jujur, bahwa ia tidak akan bisa lari dari genggaman cinta.
Cinta bagaikan black hole yang memiliki arus kuat untuk menarik
benda-benda yang berada disekitarnya, supaya masuk dan berputar dalam
pusarannya. Tak jarang bibir mencibir “apakah kau tidak merasa rugi bila nanti
air matamu harus tumpah karenanya? atau kau tidak jera, hatimu tercabik lagi
oleh kebiadabannya?”
“hhurmmm,
entahlah! merajut perasaan bagaikan memakan sambal ‘BELACAN’. Semakin kita merasakan
kepedasannya, semakin ingin pula kita menghabiskannya. Salah satu ubat untuk
menghilangkan rasa pedas itu adalah dengan mengecap kembali sambalnya!” tegas
hati tuttt!! Nyum2.
Sebagai makhluk
sempurna yang senantiasa dianugerahi perasaan dan hati sebagai penentu.
Pergunakanlah ia dengan sebaik-baiknya. Kerana dengan hati, manusia selalu bisa
mencapai puncak kejayaan tertinggi. Dan dengan perasaan, manusia bisa
mengarungi bahtera kehidupan yang indah.
Eheee.. TITIK..
C.I.N.T.A ADALAH ANUGRAH, PELIHARALAH IA SEMENTARA KITA MASIH MERASAI KEUJUDANNYA...
No comments:
Post a Comment